Televisi merupakan media yang sangat diminati di Indonesia untuk promosi dan iklan, karena memiliki jangkauan luas dan pemirsa yang beragam. Sekitar 61-91% masyarakat Indonesia menonton TV, menurut survei AC Nielsen. Harga iklan di TV tahun 2024 ditentukan oleh faktor seperti jam tayang, rating acara, jenis siaran, jam penayangan, dan peletakan iklan. Tarif iklan bervariasi tergantung pada kriteria stasiun televisi, dengan acara rating tinggi dan siaran langsung cenderung memiliki tarif lebih tinggi. Lalu, berapa harga pasang iklan di TV saat ini?
Harga Pasang Iklan di Stasiun TV Biaya per 30 Detik
- INDOSIAR Daytime Rp45 juta Prime Time Rp100 juta
- SCTV Daytime Rp45 juta Prime Time Rp110 juta
- RCTI Daytime Rp20 juta Rp45 juta Prime Time Rp100 juta
- ANTV Daytime Rp20 juta Rp50 juta Prime Time Rp65 juta
- GTV Daytime Rp20 juta Rp40 juta Prime Time Rp65 juta
- METRO TV Daytime Rp16 juta Rp32 juta Prime Time Rp65 juta
- MNCTV Daytime Rp25 juta Rp55 juta Prime Time Rp75 juta
- NET TV Daytime Rp15 juta Rp25 juta Prime Time Rp50 juta
- TRANS 7 Daytime Rp20 juta Rp30 juta Prime Time Rp50 juta
- TRANS TV Daytime Rp20 juta Rp30 juta Prime Time Rp50 juta
- TV ONE Daytime Rp14 juta Rp22 juta Prime Time Rp50 juta
Harga pasang iklan TV di atas kami rangkum dari berbagai sumber. Perlu dicatat bahwa harga pasang iklan TV tersebut merupakan hitungan kasar, tidak mengikat, dan dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kebijakan masing-masing stasiun TV. Jika dibandingkan dengan penawaran sebelumnya, harganya saat ini relatif stabil. Namun, apabila klien memasang iklan saat event atau acara tertentu, biasanya tarif iklan bisa naik berkali-kali lipat.
Harga Pasang Iklan TV Lewat Agency per Spot
- MNC VN Rp1.500.000
- Kompas TV Rp3.600.000
- TV One Rp8.000.000
- Metro TV Rp10.000.000
- Trans TV Rp10.000.000
- Indosiar Rp10.000.000
- iNews Rp10.000.000
- Kompas TV Rp12.000.000
- RCTI Rp12.000.000
- SCTV Rp12.000.000
- MNC TV Rp15.000.000
- GTV Rp20.000.000
Darimana Sumber Harga Tersebut?
Informasi daftar tarif pasang iklan di atas kami kutip dari salah satu agency penyedia layanan pasang iklan TV. Jika dibandingkan dengan penawaran sebelumnya, harganya rata-rata tidak banyak berubah. Namun, tarif pasang iklan di MNC TV yang semula mulai Rp5 jutaan per spot sekarang naik menjadi Rp15 jutaan per spot, sedangkan tarif pasang iklan di Trans TV naik dari Rp25 juta menjadi Rp10 jutaan per spot.
Di dalam sebuah acara televisi, biasanya kerap diselingi dengan jeda yang diisi iklan. Misalnya, terdapat jeda 15 menit, maka dalam 15 menit dapat diisi puluhan iklan tergantung durasi pada masing-masing iklan. Jika diambil rata-rata durasi iklan yang ditayangkan adalah 3 menit, maka akan ada 5 iklan dalam waktu jeda selama lima belas menit tersebut.
Di antara kelima iklan ini akan terdapat susunan mana yang akan tayang pada tiga menit pertama, tiga menit kedua, dan selanjutnya hingga tiga menit yang ke lima. Posisi tiga menit pertama ini merupakan posisi yang strategis, karena umumnya jika sudah memasuki jeda iklan, pemirsa akan memindah kanal televisi.
Apabila dilihat dari jenis acara, iklan TV umumnya akan menyesuaikan dengan acara yang sedang ditayangkan. Contohnya, acara sepak bola dengan target pemirsa adalah orang dewasa dan anak muda atau pemirsa yang memiliki hobi bola.
Perusahaan atau instansi yang berniat memasang iklan di televisi, atau produk yang akan dipromosikan di TV, biasanya tidak jauh dari beberapa produk yang ada kaitannya dengan olahraga atau golongan pemirsa, misalkan iklan produk sepatu, minuman penambah stamina, atau produk yang menjadi sponsor dalam acara sepak bola tersebut.
Selain iklan jeda yang kita tahu, juga terdapat bentuk iklan yang lain, salah satunya spinning icon. Ini adalah jenis iklan yang berbentuk logo produk yang kerap berputar di pojok atas televisi atau layar, terbagi menjadi dua, kemudian muncul sebuah iklan. Kemudian ada pula host tag, yakni iklan yang berbentuk logo produk sponsor yang muncul di keterangan nama host atau pembawa acara.
Jika ditinjau dari produk, iklan TV umumnya adalah kategori makanan dan minuman, serta perawatan dan kecantikan atau peralatan kosmetik yang terdiri dari berbagai merek. Selain itu, perusahaan industri rokok juga kerap kali tayang di televisi, yang biasanya muncul pada saat malam hari saja.
Sumber Referensi
- Panca, 1., Fardiah, Dedeh. (2004). Format Tayangan Televisi sebagai Media Pendidikan Kualitas Bangsa. Mimbar Jurnal Sosial dan Pembangunan, Vol. 20(4), 525-539.
- Purnamawati, dan Eldarni. (2001). Media Pembelajaran. Jakarta: CV Rajawali, hlm. 4.
- Saladin, Djaslim, dan Yevis Marty Oesman. (2002). Intisari Pemasaran dan Unsur-Unsur Pemasaran. Bandung: Linda Karya, hlm. 123.
