Pengertian Customer Acquisition Cost
Customer Acquisition Cost (CAC) atau Biaya Akuisisi Pelanggan merujuk pada jumlah biaya yang diperlukan untuk meyakinkan calon pelanggan agar membeli produk atau layanan tertentu. Secara khusus, CAC adalah total pengeluaran penjualan dan pemasaran yang diperlukan untuk memperoleh pelanggan baru dalam suatu periode waktu.
Dalam perhitungan CAC, berbagai jenis biaya perlu dimasukkan, seperti biaya iklan di berbagai platform, gaji karyawan, biaya produksi, biaya teknis, dan pengeluaran lain yang diperlukan untuk menarik pelanggan baru.
Cara Menghitung Customer Acquisition Cost
Customer Acquisition Cost adalah metrik yang digunakan oleh perusahaan dan pemasar online untuk menilai profitabilitas dengan membandingkan biaya penjualan dan pemasaran dengan jumlah pelanggan yang berhasil diperoleh.
Rumus perhitungan CAC sebagai berikut:
CAC = (Biaya Penjualan + Biaya Pemasaran) / Jumlah Pelanggan Baru yang Diperoleh
Langkah-langkah menghitung CAC melibatkan penjumlahan semua biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan pelanggan baru, kemudian hasilnya dibagi dengan jumlah pelanggan yang berhasil diperoleh selama periode pengeluaran.
Contohnya, bayangkan perusahaan software yang mengalokasikan Rp15.000.000,00 untuk kampanye pemasaran dan berhasil mendapatkan 400 pelanggan baru. Selain itu, terdapat biaya tambahan sebesar Rp20.000.000,00 untuk produksi dan peningkatan teknis perangkat lunak guna mendukung pelanggan baru.
Menggunakan rumus di atas, perhitungan CAC perusahaan tersebut adalah sebagai berikut:
CAC = (Rp12.000.000,00 + Rp20.000.000,00) / 400
= Rp32.000.000,00 / 400
= Rp80.000,00
Dari perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa perusahaan software tersebut memerlukan biaya Rp80.000,00 untuk memperoleh satu pelanggan baru.
Strategi Optimalisasi Biaya Akuisisi Pelanggan
Ada beberapa strategi yang dapat diterapkan untuk mengoptimalkan Customer Acquisition Cost. Berikut beberapa di antaranya:
- Optimalisasi Konversi
Tingkatkan pengalaman pengguna di situs web, seperti mempercepat waktu muat, menyediakan situs yang ramah mobile, dan menyusun fitur pembelian yang mudah diakses bagi calon pelanggan. - Peningkatan Nilai Pengguna
Tingkatkan nilai pengguna dengan memberikan yang dibutuhkan pelanggan. Terima umpan balik dari pelanggan dan berikan respons yang memadai, seperti perbaikan produk, peningkatan fitur, atau peluncuran produk baru. - Implementasikan Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM)
Untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan baru, penyederhanaan proses bisnis melalui penggunaan aplikasi berbasis CRM dapat meningkatkan prospek penjualan, konversi, dan retensi pelanggan.
Strategi ini dapat melibatkan pengiriman newsletter, pemanfaatan sistem penjualan berbasis cloud, atau metode lain yang dapat memperkuat loyalitas pelanggan.